Penutup 2014 | Banjir teruk melanda Malaysia

Bismillah

Allahuakbar!

Malaysia menangis.

T_____T

Semoga Allah buka hati kita semua untuk berSUNGGUH-SUNGGUH kembali padaNya.

Semoga Allah beri kekuatan emosi, tenaga, keyakinan kepada mangsa banjir. Hikmah yang besar pasti buat mu. Peringatan yang baik cukup menginsafkan kita manusia yang leka. ALLAHUAKBAR! ‪#‎pray4pantaitimur‬

Pada saat ini,

baby-baby yang menangis kelaparan susu,

ibu-ibu sarat mengandung dan ada pulak yang tengah berpantang,

anak-anak kecik minum entah bersih entah tidak, makan entah kenyang entah tidak,

para petugas tak tidur berhari-hari,

si ibu kepenatan tak makan tak minum dulukan keperluan anak-anak,

si ayah membantu orang kampung,

nurse, doktor, askar, polis, yang berusaha keras tanpa pikirkan nyawa selamatkan rakyat,

orang tua yang dah tak daya terpaksa berdepan dengan musibah ini,

rumah, kereta, dokumen penting, barang berharga hanyut dibawa arus.

"Allahuakbar, Allahuakbar, Allahuakbar. Lindungi dan mudahkan urusan mereka.

Kau yang PALING BERKUASA.

Arahkan bumiMU untuk menelan air bah dan arahkanlah langitMU hentikan curahan hujan"

Berikut adalah simpanan memori bencana banjir penutup 2014 untuk Malaysia di belog ini. Sumber gambar adalah dari Facebook.

Ketika rakyat Malaysia bersedih atas peristiwa banjir ini, masih ramai lagi individu tidak bertanggungjawab mengeruhkan lagi keadaan di Facebook. Mengutuk, menuding jari, membenci, marah-marah. Ini bukan masanya!

Ini adalah masanya kita berganding bahu, bekerjasama, berkasih sayang, yakin dengan segala hikmah pemberian Allah. Masya Allah aku sangat kagum dengan para petugas dan individu yang seikhlas hati turun kawasan banjir untuk membantu mangsa yang terlibat. Allah jua sebaik-baik yang membalas setiap kebaikan kau. ALLAHUAKBAR jelesnya. Yang tak berkesempatan tu teruskan doa.

JANGAN PUTUS DOA. DOA je. Jangan bising-bising benda lain. ALLAHUAKBAR. ALLAH jua sebaik-baik Penolong.